Co-Founder Gen Z Institut, Andi Redani Suryanata, mengajak generasi Z untuk lebih melek politik daerah dan terlibat aktif dalam proses pembangunan di daerah masing-masing.

Yogyakarta, 16 Juli 2024 – Dalam meningkatkan partisipasi generasi Z dalam politik dan pembangunan daerah, Co-Founder Gen Z Institut, Andi Redani Suryanata, mengajak generasi Z untuk lebih melek politik daerah dan terlibat aktif dalam proses pembangunan di daerah masing-masing.

Andi Redani Suryanata yang dikenal sebagai aktivis muda dengan semangat membangun Indonesia yang lebih baik, menekankan pentingnya peran Gen Z dalam menentukan masa depan daerah mereka. “Generasi Z atau Gen Z memiliki potensi besar untuk menjadi agen perubahan di masyarakat. Kita harus memahami dinamika politik dan kebijakan pembangunan daerah agar bisa berkontribusi secara nyata,” ujar Andi dalam rilis pers yang diadakan di Yogyakarta.

“Saat ini, banyak anak muda gen Z yang masih apatis terhadap politik karena merasa tidak memiiki cukup pengetahuan atau platform untuk terlibat. Melalui Gen Z Institut, kami ingin mengubah pandangan ini dan memberikan mereka alat dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk berpartisipasi aktif,” tambah Andi.

Dalam kesempatan yang sama, Andi juga mengajak pemerintah untuk lebih membuka ruang dialog dan keterlibatan anak muda dalam perencanaan dan pelaksanaan program pembangunan. “Partisipasi aktif generasi Z dalam politik daerah tidak hanya akan menghasilkan kebijakan yang lebih inklusif, tetapi juga mendorong inovasi dan solusi yang lebih kreatif untuk tantangan dan problematika di daerah,” tegasnya.

Dengan semangat optimisme, Andi Redani Suryanata berharap agar Generasi Z tidak hanya menjadi penonton di daerahnya sendiri, tetapi menjadi aktor utama dalam proses pembangunan daerah. “Masa depan ada di tangan anak muda. Bergerak bersama merupakan langkah awal untuk membangun Indonesia yang lebih baik,” tutupnya.