PC PMII Kabupaten Kubu Raya Mengadakan Talk Show Seasoen 1

KUBU RAYA, ZONA KALBAR.COM – Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Kubu Raya selenggarakan Talk Show Seasoen 1 dengan Tema Menuju Kubu Raya Lebih Baik di Cafe Evergeen Jl. Adi Sucipto. Minggu (19/05/2024)

PC PMII Kubu Raya mengadakan kegiatan Talk show ini dihadiri oleh Organisasi Kepemudaan Se-Kubu Raya supaya pemuda mempunyai tangung jawab untuk menentukan pemimpin masa yang akan datang.

Ketua PC PMII Kubu Raya Achmad Syukron dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan Talk Show ini terlihat sederhana namun banyak dampat positif dan manfaatnya kepada pemuda melenial yang menentukan pemimpin (Bupati dan Wakil Bupati Pilkda 2024)

“Menjadi pemimpin yang gesit harus memiliki mindset agility dan menjadi role model bagi tiap perangkat sehingga semua organisasi dapat memiliki cara pandang yang sama menuju kejayaan Kabupaten Kubu Raya yang berkeadilan”. Tegas Syukron

Hadir juga dalam kegiatan ini. Politisi PDI-P Bapak Sujiwo yang mencalonkan dirinya untuk menjadi Bupati kabupaten kubu raya dengan mempunyai visi dan misi yang sangat luar biasa menuju kubu raya lebih baik.
Untuk menuju kabupaten kubu raya yang luar biasa dimulai dari desa.

“Saya optimis ketika diizinkan oleh Allah untuk menjadi Bupati di Kubu Raya bisa memberikan yang terbaik. Seperti honor guru ngaji dan menyelesaikan infrastruktur di Kabupaten Kubu Raya khususnya di pedesaan dan perkampungan selama 4 tahun”. Ujar Sujiwo

Kadis Kesehatan Kubu Raya H. Marijan S.Pd., M.Kes yang juga selaku narasumber memaparkan tentang angka stunting sejak tahun 2019 terus mengalami penurunan hingga Desember 2022, mulai 23,60% hingga turun menjadi 6,83% berdasarkan data elektronik-Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis masyarakat (e-PPGBM)

Selain stunting, Desember tahun 2022, kasus angka kematian ibu (AKI) juga menurun, dari 27 kasus menjadi 9 kasus. Kemudian kasus angka kematian bayi/balita juga alami penurunan dari 54 kasus menjadi 28 kasus.

” Saya optimis dengan sistem kepong bakol (kerja sama) yang tidak hanya pihak kesehatan tentunya tapi juga melibatkan antar bidang dan intansi terkait status zero stunting bisa tercapai di tahun 2024 mendatang” Ungkap Marijan

Marijan menambahkan bahwa pencapain saat ini patut mengucapkan syukur alhamdulillah karna angka stunting di Kubu Raya sudah berada di bawah target nasional, yaitu 14%. Ini merupakan pencapaian yang sangat baik dan menandakan bahwa kita sudah on the track dalam upaya menuju zero stunting. Tegasnya

Dr. Jumadi M.Si selaku narasumber berikutnya menyampaikan bahwa sebentar lagi kita akan dihadapkan dengan pesta demokrasi (Pilkada) yang harus kita wanti – wanti. Kepada seluruh mahasiswa yang menjadi garda terdepan dalam perubahan agar tidak terlibat langsung dalam praktik money politik.

“Menurutnya ketika mahasiswa ataupun aktivis terlibat money politik itu samahalnya menutup perubahan, karena mahasiswa atau pun agent of change yang seharusnya ikut berperan untuk memperbaiki demokrasi bukan terlibat”. Ujar Jumadi

Jumadi juga menginstruksikan kepada seluruh tamu undangan bahwa money politik merupakan tindakan yang telah disepakati oleh MUI itu dengan hukum haram. Tegasnya