ZONA KALBAR – Pentingnya memperkuat daya saing Masyarakat Desa Wisata.
Belum lama ini disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, daya saing masyarakat di desa wisata di enam destinasi pariwisata prioritas perlu diperkuat.
Menurutnya, masing-masing destinasi pariwisata prioritas memiliki daya tariknya masing-masing, sehingga daya saing masyarakat harus terus diperkuat
“Hal itu agar terjadi peningkatan kunjungan wisatawan,” ujar Sandiaga dalam keterangannya di Jakarta, Ahad 18 September 2022.
Dikatakannya, pihaknya bakal terus melakukan peningkatan kapasitas dan kualitas SDM melalui program pembangunan pariwisata terintegrasi dan berkelanjutan.
Hal itu dilakukan dengan pelatihan pengembangan inovasi produk wisata dan kapasitas bidang pariwisata dan ekonomi kreatif.
Adapun 6 destinasi pariwisata prioritas yaitu:
Danau Toba, Borobudur-Yogyakarta
Prambanan,
Mandalika,
Labuan Bajo,
Bromo-Tengger-Semeru
Wakatobi.
Baca juga: Wisata Ghaib Padang 12 Ketapang Kalbar, Konon Dihuni Orang Suci
Baca juga: 19 Tempat Wisata di Bali Rekomendet Banget
Kemudian Pelaksana tugas Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan Kemenparekraf, Frans Teguh, mengajak masyarakat di desa wisata menjadi pelaku pariwisata dengan melakukan langkah adaptif agar relevan dengan perkembangan zaman.
Menurutnya, para pelaku harus menyesuaikan diri dan menjawab keinginan dan kebutuhan spesifik dari para wisatawan saat ini.
Kemudian Direktur Pengembangan SDM Pariwisata Kemenparekraf/Baparekraf Florida Pardosi mengatakan, terdapat tiga paket pembelajaran, yakni A dan B pada gelombang yaitu, dan paket C pada gelombang berikutnya.
Paket A meliputi Sustainable Tourism dan Produk Wisata (Exploring, Packaging, dan Presentation), sedangkan Paket B terkait Paket Wisata, Homestay, Kuliner, dan Cinderamata.
Lalu Paket C merupakan materi tentang kewirausahaan, meliputi perencanaan bisnis, digitalisasi keuangan, marketing, dan SDM.
Baca juga: Promosikan Potensi Daerah, Pemkab Kubu Raya Ikuti Jogja Craft Indo
Baca juga: Disporapar Kubu Raya adakan Turnamen Bola Voli, Sujiwo Ajang Penjaringan Atlet
Diharapkan Florida, 15 orang kader dari masing-masing desa wisata yang telah terpilih mengikuti pelatihan akan dapat menularkan pengetahuan yang didapat, menggerakkan roda pengembangan pariwisata, menjadi duta pariwisata di kampung atau desa wisatanya.
Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Magelang, Slamet Achmad Husein mengatakan, pelatihan yang diselenggarakan Kemenparekraf merupakan kesempatan yang sangat baik sehingga harus dimanfaatkan hingga tuntas.
“Dari semua materi baik teori maupun praktek yang disampaikan para narasumber, lakukan ATM, amati, tiru, modifikasi,” sebut Slamet.