Tutup Turnamen Sepakbola, Sujiwo Sampaikan Program Ganjar-Mahfud

ZONAKALBAR.COM, KUBU RAYA – Turnamen sepak bola Ganjar Lasarus Jiwo (GLJ) Cup yang digelar PDI Perjuangan resmi berakhir. Kompetisi yang berlangsung di Lapangan Sepak Bola Kuala Dua, Kubu Raya itu ditutup oleh Bendahara DPD PDI Perjuangan Kalimantan Barat Sujiwo, Minggu (29/10/2023).

Sebelum turnamen ditutup, dilangsungkan pertandingan final antara Londut Naruto dan Dodos FC. Disaksikan ribuan pasang mata yang memadati pinggir lapangan, Londut Naruto tampil percaya diri dan berhasil membekuk lawannya lewat adu penalti. Di waktu normal, pertandingan antarkedua tim berakhir dengan skor imbang 1-1.

BACA JUGA:

Lasarus Sebut Pelanggaran Etika Politik Bentuk Pencederaan Demokrasi

Putusan Batas Usia Capres dan Wapres, Presma UNU Tuding MK Alat Politik Presiden

Ribut Ribut Putusan Batas Usia Capres Cawapres, Simak Cara Mengajukan Gugatan ke MK

Bendahara DPD PDI Perjuangan Kalbar Sujiwo mengatakan turnamen Ganjar Cup yang diadakan partainya ini merupakan bentuk perhatian nyata terhadap geliat kompetisi antar kampung. Ia juga memastikan kalau turnamen ini akan menjadi agenda tahunan jika Ganjar Pranowo terpilih sebagai Presiden di Pilpres 2024 mendatang.

“Nanti kalau Pak Ganjar jadi presiden, saya pastikan turnamen ini akan menjadi agenda tetap dan dengan total hadiah yang lebih besar. Kalau tahun ini Rp48,5 juta, tahun depan insyaallah Rp75 juta,” ucapnya.

Sujiwo di kesempatan itu turut menjelaskan kepada publik bahwa olahraga merupakan salah satu sektor yang akan dibenahi Ganjar jika terpilih jadi presiden. Salah satu program untuk mengakselerasi kemajuan olahraga itu ialah Satu Desa Satu Lapangan. Program tersebut, lanjut Sujiwo, merupakan turunan dari salah satu misi pasangan Ganjar-Mahfud, yakni mempercepat pembangunan manusia Indonesia unggul yang berkualitas, produktif dan berkepribadian.

“Menuju Indonesia Unggul yang menjadi visi pasangan Ganjar Mahfud itu memiliki 8 misi, salah satunya mempercepat pembangunan manusia Indonesia unggul yang berkualitas, produktif dan berkepribadian. Program penyediaan satu lapangan satu desa menjadi salah satu program turunan dalam misi tersebut. Maka kalau cerita soal pemimpin yang ingin memajukan olahraga, Bapak Ibu tidak salah kalau memilih pasangan Ganjar Mahfud,” tandasnya.**