ZONAKALBAR.COM, SINTANG – Status waspada banjir masih menghantui warga di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat. Hal itu berdasarkan update cuaca BMKG, Minggu, (16/10/2022).
Intensitas hujan tinggi yang berakibat banjir diprediksi bakal terjadi di sebagian besar wilayah Kalbar tak terkecuali Kabupaten Sintang satu pekan ke depan.
Khawatir banjir besar kembali terjadi setelah beberapa waktu lalu banjir merendam ribuan pemukiman dan fasilitas umum warga di 10 kecamatan Kabupaten Sintang.
Tak mau banjir terus menghantui warga, Ramadhan warga terdampak banjir di Kelurahan menyumbung Tengah, Kecamatan Sintang meminta pemerintah daerah untuk sigap menangani dan mencegah agar banjir besar tak lagi terjadi di Kabupaten Sintang.
“Saya berharap pemerintah daerah sigap melakukan upaya penanganan dan pencegahan potensi banjir besar yang masih bakal terjadi di Kabupaten Sintang seperti tahun 2021 lalu.” Ujarnya.
Baca juga dibawah ini:
- Program ALIF Rumah Melayu sejalan dengan Visi Provinsi Kalbar
- Lasarus Minta Mensos Segera Kirim Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir di Kalbar
Ramadhan yang juga merupakan ketua Persatuan Alumni GMNI Kabupaten Sintang tersebut tak ingin peristiwa banjir ini menjadi bencana tahunan di wilayahnya.
“Saya sebagai warga yang terdampak banjir tentu tak mau peristiwa ini terjadi setiap tahunnya.” Katanya.
Ia berharap Pemerintah Pusat, Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat mengkaji ulang kebijakan pencegahan banjir di Kabupaten Sintang.
“Saya sangat mendukung sekaligus menjadi harapan kami warga menyumbung tengah pemerintah, DPRD maupun DPR RI yang berencana mengkaji ulang kebijakan pencegahan banjir di Kabupaten Sintang.” Tegasnya.
Sebelumnya, menyikapi keresahan warga yang merasa takut banjir besar bakal kembali melanda Kabupaten Sintang, Lasarus Ketua Komisi V DPR RI turun langsung meninjau kondisi Geobag tanggul pencegah banjir yang dibangun pemerintah pusat melalui kementrian PUPR pada tahun 2021 lalu di bantaran Sungai Melawi Kabupaten Sintang. Minggu, (16/10/2022).
Mengutip zonakalbar.com, Lasarus Ketua Komisi V DPR RI tersebut berjanji bakal mendorong pemerintah pusat melalui Kementrian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat (PUPR) sebagai mitra kerja komis V DPR RI melakukan kajian ulang pembangunan Geobag yang kurang efektif mencegah banjir di Kabupaten Sintang Minggu, (16/10/2022).
Melihat respon cepat Lasarus tersebut, Ramadhan mendukung Langkah ketua komisi V DPR RI yang berjanji bakal mengkaji ulang kebijakan pencegahan banjir di Kabupaten Sintang.
Bahkan dia mengapresiasi Ketua Komisi V DPR RI tersebut yang merespon dengan cepat kondisi banjir di Kabupaten Sintang.
“Kami warga sintang juga mengapresiasi Ketua Komisi V DPR RI yang merespon dengan cepat keluhan warga jika pembangunan geobag atau tanggul kurang efektif mencegah banjir,”ujarnya.
Ia berharap langkah yang dirumuskan pemerintah dan DPR nantinya menjawab persoalan banjir yang setiap tahun terjadi di Kabupaten Sintang.
“Kami warga berharap kalau memang di kaji lagi kebijakan yang dihasilkan nanti betul-betul menjawab persoalan banjir di Kabupaten Sintang,” tutupnya.**