Geger! Warga Anjungan Temukan Mayat Pria dengan Luka di Tepi Jalan

ZONA KALBAR, MEMPAWAH – Warga Kelurahan Anjungan Melancar, Kecamatan Anjungan, Kabupaten Mempawah, digegerkan dengan penemuan mayat seorang pria di tepi Jalan Raya Anjungan pada Kamis (30/10/2025) pagi. Mayat tersebut ditemukan sekitar pukul 08.05 WIB.

Baca juga:Raih Puluhan Medali, Atlet Anggar Mempawah Tampil Membanggakan di Panggung Internasional

Korban diketahui bernama Darussalam, seorang pria berusia 29 tahun yang merupakan warga Desa Galang, Kecamatan Sungai Pinyuh. Penemuan mayat ini sontak membuat warga sekitar heboh dan melaporkannya ke pihak berwajib.

Kapolres Mempawah melalui Kasat Reserse Kriminal Polres Mempawah, AKP Muhamad Ginting, membenarkan adanya penemuan mayat tersebut. “Benar, pada Kamis pagi sekitar pukul 08.05 WIB, kami menerima laporan penemuan mayat seorang laki-laki di tepi Jalan Raya Anjungan,” ujarnya.

Baca juga: Momen Haru dan Membagakan Wisudawan STAI Mempawah Tahun 2025-2026

Tim gabungan dari Polres Mempawah bersama unit terkait segera melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mengidentifikasi korban dan mencari tahu penyebab kematiannya. Tim juga melibatkan Polsek Anjongan dan Polsek Sungai Pinyuh untuk membantu proses investigasi.

Saat ditemukan, korban dalam posisi terbaring miring ke kiri. Hasil Visum Et Repertum yang dilakukan di Puskesmas Sungai Pinyuh menunjukkan adanya sejumlah luka pada tubuh korban. Luka-luka tersebut antara lain luka robek di bagian kepala belakang kanan berukuran 3×2 cm dengan kedalaman sekitar 8 cm, lebam di mata kiri, dan pendarahan pada telinga kanan. Selain itu, terdapat buih atau busa di mulut dan hidung korban.

Baca juga: Sembilan Saksi dipanggil KPK terkait Kasus Korupsi Proyek Jalan Mempawah

Dari hasil olah TKP, polisi menemukan satu unit sepeda motor Honda Beat warna putih tanpa pelat nomor yang diduga milik korban. Sepeda motor tersebut berada sekitar 10 meter dari posisi korban ditemukan. Selain itu, polisi juga menemukan sebuah arit di dekat kepala korban dan bercak darah di jalanan sejauh sekitar 70 meter, yang sebagian telah tercampur cairan solar yang tumpah.

“Saat ini, kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban. Kami juga mengumpulkan barang bukti di TKP untuk membantu mengungkap kasus ini,” jelas AKP Ginting.

Baca juga: Putusan Mendagri: Dua Pulau Mempawah Pindah ke Provinsi Kepulauan Riau

Kasus penemuan mayat ini masih dalam penanganan intensif pihak kepolisian Polres Mempawah. Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan tidak terpancing isu-isu yang tidak benar, serta memberikan informasi kepada pihak kepolisian jika mengetahui sesuatu yang berkaitan dengan kasus ini.*

IKUTI ZONA KALBAR COM DI GOOGLE NEWS / BERLANGGANAN ZONA KALBAR COM MELALUI WHATSAPP